Merayakan Kelulusan Sekolah Dengan Kegiatan Positif
GuruNesia - Menerobos dinginnya udara pagi Kota Malang sejumlah guru dan siswa kelas 9 MTs Muhammadiyah 1 Malang (Matsamutu) berangkat menuju salah satu desa di Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Tepatnya di Desa Sumbersuko, dalam rangka bakti sosial.
Sabtu (3/6/2017) amat berarti bagi siswa siswi kelas 9 Matsamutu. Pasalnya, kegiatan bakti sosial ini dalam rangka tasyakuran kelulusan sekolah.
Antusiasme para siswa terlihat dari semangat gotong royong memindahkan bingkisan dari ruang tata usaha menuju truk yang menunggu di luar sekolah. Puasa bukan menjadi alasan untuk bermalas-masalan dalam berbuat baik kepada sesama.
Selain sebagai bentuk rasa syukur, bakti sosial ini merupakan cara sekolah mengedukasi siswa siswinya agar merayakan kelulusan dalam koridor positif. “Kami meyakini bahwa kegiatan positif semacam ini akan menghindarkan siswa kami dari hal-hal yang negatif”, tutur Abdul Wahid, kepala madrasah.
Bakti sosial kali ini dibuka secara semi formal di SMP Muhammadiyah 7 Tajinan bersama PC Muhammadiyah Tajinan dan masyarakat. Sebagai tanda dibukanya acara, kepala madrasah menyerahkan paket sembako secara simbolis kepada kepala desa Sumbersuko. Kegiatan dilanjutkan dengan penyaluran sembako sejumlah 100 paket kepada masyarakat yang hadir kala itu.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat Desa Sumbersuko. Hal ini dapat dilihat dari pancaran raut wajah mereka yang tersenyum gembira.
Menjadi harapan keluarga besar MTs Muhammadiyah 1 Malang kegiatan bakti sosial ini bermanfaat bagi masyarakat. Setelah kegiatan ini, nantinya akan dilanjutkan bakti sosial dalam rangka tasyakuran untuk kelas 7 dan 8, hal mana waktu dan tempat masih dimusyawarahkan.
Sebagai refleksi bakti sosial hari ini, sekolah akan melakukan kegiatan sosial semacam ini rutin setiap tahunnya.
Sabtu (3/6/2017) amat berarti bagi siswa siswi kelas 9 Matsamutu. Pasalnya, kegiatan bakti sosial ini dalam rangka tasyakuran kelulusan sekolah.
Antusiasme para siswa terlihat dari semangat gotong royong memindahkan bingkisan dari ruang tata usaha menuju truk yang menunggu di luar sekolah. Puasa bukan menjadi alasan untuk bermalas-masalan dalam berbuat baik kepada sesama.
Selain sebagai bentuk rasa syukur, bakti sosial ini merupakan cara sekolah mengedukasi siswa siswinya agar merayakan kelulusan dalam koridor positif. “Kami meyakini bahwa kegiatan positif semacam ini akan menghindarkan siswa kami dari hal-hal yang negatif”, tutur Abdul Wahid, kepala madrasah.
Bakti sosial kali ini dibuka secara semi formal di SMP Muhammadiyah 7 Tajinan bersama PC Muhammadiyah Tajinan dan masyarakat. Sebagai tanda dibukanya acara, kepala madrasah menyerahkan paket sembako secara simbolis kepada kepala desa Sumbersuko. Kegiatan dilanjutkan dengan penyaluran sembako sejumlah 100 paket kepada masyarakat yang hadir kala itu.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat Desa Sumbersuko. Hal ini dapat dilihat dari pancaran raut wajah mereka yang tersenyum gembira.
Menjadi harapan keluarga besar MTs Muhammadiyah 1 Malang kegiatan bakti sosial ini bermanfaat bagi masyarakat. Setelah kegiatan ini, nantinya akan dilanjutkan bakti sosial dalam rangka tasyakuran untuk kelas 7 dan 8, hal mana waktu dan tempat masih dimusyawarahkan.
Sebagai refleksi bakti sosial hari ini, sekolah akan melakukan kegiatan sosial semacam ini rutin setiap tahunnya.
0 Response to "Merayakan Kelulusan Sekolah Dengan Kegiatan Positif"
Posting Komentar